Pembangunan BSI Tower Capai 89%, Siap Jadi Ikon Baru Skyline Jakarta Juni 2025

1. Progres Proyek Lampaui Target, Rampung Juni 2025
Kuatbaca.com - PT PP (Persero) Tbk (PTPP), salah satu BUMN konstruksi ternama, melaporkan bahwa proyek pembangunan BSI Tower di kawasan Monas, Jakarta Pusat, telah mencapai 89,66% per 15 Mei 2025. Angka ini melampaui target semula yang ditetapkan pada 85,46%, mencatat deviasi positif sebesar 4,19%. Proyek bernilai Rp 688,8 miliar ini ditargetkan selesai pada 19 Juni 2025.
2. Gedung 22 Lantai Bernuansa Islami dan Modern
BSI Tower dirancang sebagai bangunan perkantoran 22 lantai, dilengkapi 1 lantai basement, 9 lantai podium parkir, serta ballroom berkapasitas 1.100 orang. Yang menarik, desain arsitekturnya mengusung konsep Islamic modern architecture yang menyatu dengan estetika kawasan Monas, menegaskan identitas budaya dan spiritual yang kuat.
3. Teknologi Konstruksi Canggih dan Ramah Lingkungan
PTPP menggunakan berbagai teknologi terkini dalam pembangunan BSI Tower, seperti:
- Bored pile dengan metode dry boring
- Desain berbasis Building Information Modeling (BIM)
- Panel surya di atap
- Sistem otomatisasi gedung (Building Automation System) hemat energi
- Kaca Double Glass Unit (DGU) untuk mengurangi panas matahari dan meningkatkan efisiensi energi
Hal ini menunjukkan komitmen terhadap konsep bangunan hijau (green building) yang mendapat sertifikasi gold, sekaligus menjadikan BSI Tower sebagai salah satu gedung paling ramah lingkungan di Jakarta.
4. Integrasi Strategis: Terkoneksi dengan Menara Danareksa
BSI Tower juga akan terhubung langsung dengan Menara Danareksa melalui skybridge, menciptakan konektivitas yang maksimal antarbangunan. Ini tidak hanya memperkuat kawasan bisnis di sekitar Monas, tetapi juga menunjang efisiensi mobilitas antar-tenant maupun pengunjung.
5. Konsep “Iconic, Integrated, and Islamic” Jadi Identitas
Corporate Secretary PTPP, Joko Raharjo, menyebut bahwa proyek ini mengusung tiga prinsip utama: ikonik, terintegrasi, dan berbasis nilai-nilai Islam. Tidak sekadar menjadi pusat bisnis modern, BSI Tower juga akan menghadirkan ruang publik inklusif, termasuk sebuah masjid representatif sebagai penanda fungsi spiritual di tengah hiruk pikuk kota metropolitan.
“BSI Tower dirancang untuk menjawab kebutuhan ruang bisnis modern dengan tetap mengedepankan nilai spiritual, lingkungan, dan konektivitas,” jelas Joko.
6. Penerapan Efisiensi Teknis dan Estetika Modern
Dalam proses pembangunan, PTPP juga menonjolkan efisiensi pengerjaan dengan penggunaan alat trowel otomatis untuk finishing marmer, mempercepat penyelesaian dengan hasil berkualitas tinggi. Kombinasi antara teknologi konstruksi canggih dan efisiensi kerja ini menjadi standar baru dalam pembangunan gedung perkantoran premium.
7. Komitmen PTPP dalam Mendorong Infrastruktur Nasional
Joko Raharjo menegaskan bahwa BSI Tower merupakan bagian dari komitmen PTPP dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur strategis nasional, khususnya sektor properti komersial yang berkelanjutan. Proyek ini diharapkan tidak hanya berdampak pada sektor properti, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia secara umum.
“Pembangunan BSI Tower Jakarta merupakan bukti komitmen PTPP dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengembangan infrastruktur strategis yang berkelanjutan dan bernilai tinggi,” pungkas Joko.
8. BSI Tower Siap Jadi Landmark Bisnis Baru di Jakarta
Dengan desain yang menggabungkan modernitas, keberlanjutan, dan spiritualitas, serta lokasi strategis di jantung ibu kota, BSI Tower digadang-gadang menjadi landmark baru dalam skyline Jakarta. Proyek ini bukan hanya representasi kemajuan teknologi konstruksi Indonesia, tetapi juga simbol sinergi antara fungsi ekonomi, budaya, dan nilai religius yang harmonis.