Conte Bangga Bawa Napoli Juara Serie A: Tim Ini Tak Didesain untuk Scudetto!
Kuatbaca.com - Napoli menutup musim 2024/2025 dengan kisah luar biasa: menjadi juara Serie A untuk keempat kalinya dalam sejarah klub. Di bawah komando Antonio Conte, klub yang sempat terpuruk di musim sebelumnya berhasil bangkit dan mengangkat trofi Scudetto. Conte mengaku sangat bangga karena keberhasilan ini datang dari tim yang sejak awal tak diprediksi akan bersaing di papan atas.
1. Menang Atas Cagliari Jadi Penentu Scudetto
Napoli memastikan gelar juara setelah meraih kemenangan meyakinkan 2-0 atas Cagliari pada Sabtu (24/5/2025) dini hari WIB. Bertanding di Stadion Diego Armando Maradona, dua gol dari Scott McTominay dan Romelu Lukaku membawa Partenopei unggul hingga peluit akhir.
Tambahan tiga poin membuat Napoli finis di puncak klasemen dengan keunggulan satu poin saja dari Inter Milan yang menguntit di posisi kedua. Inter sendiri menang 2-0 atas Como, namun hasil itu tetap tak cukup untuk merebut gelar dari tangan Napoli.
Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar Serie A pertama bagi Antonio Conte bersama Napoli, dan yang keempat sepanjang sejarah klub setelah terakhir kali juara pada 2023 dan sebelumnya di era keemasan Diego Maradona.
2. Awal Musim yang Tak Meyakinkan, Conte Ubah Arah
Conte tidak memungkiri bahwa awal musim sangat menantang. Setelah finis di peringkat 10 musim lalu, Napoli tak difavoritkan sama sekali untuk merebut gelar musim ini. Bahkan langkah awal mereka cukup mengecewakan — kalah adu penalti dari Modena di Coppa Italia dan kemudian dibantai Verona 0-3 di laga pembuka Serie A.
Namun seiring berjalannya musim, Napoli menemukan ritmenya. Conte berhasil membangkitkan mentalitas dan permainan tim. Para pemain mulai tampil solid, dan hasil-hasil positif mulai datang, membawa Napoli merangkak naik ke papan atas.
"Ini tantangan paling tak terduga, paling sulit, dan juga paling merangsang sepanjang karier saya," kata Conte usai pertandingan. "Datang ke tim yang sebelumnya finis ke-10 dan mengembalikan mereka ke jalur juara bukan hal yang mudah."
Ia juga menyebut bahwa salah satu tantangan terbesar adalah meyakinkan para pemain bintang untuk bertahan karena banyak dari mereka sempat ragu akan arah klub.
3. Conte: Napoli Tak Didesain untuk Juara, Tapi Kami Buktikan Bisa
Menurut Conte, salah satu kebanggaan terbesarnya adalah membawa tim yang tidak dibangun untuk juara ke puncak klasemen. Ia menyebut ini bukan pencapaian biasa, melainkan sesuatu yang sangat istimewa karena melawan ekspektasi dan keterbatasan.
“Di klub seperti Napoli, sulit sekali meraih Scudetto. Tapi untuk para pemain ini, bisa meraihnya dua kali dalam tiga tahun menunjukkan bahwa ada sesuatu yang spesial di sini,” ungkap Conte.
Ia juga mengangkat momen emosional ketika menyebut Giovanni Di Lorenzo sebagai kapten yang mengangkat trofi Scudetto — mengingatkan kembali pada era Diego Maradona lebih dari 30 tahun lalu.
"Lebih dari tiga dekade lalu, Maradona mengangkat trofi ini. Sekarang Di Lorenzo melakukannya lagi. Itu sangat spesial bagi klub dan kota ini," tambahnya.
4. Gelar Juara Bukti Dedikasi dan Mental Juara
Conte tak lupa memberikan pujian kepada seluruh skuadnya yang telah bekerja keras sepanjang musim. Ia menyebut bahwa keberhasilan ini adalah buah dari perjuangan kolektif — tidak hanya dari pemain inti, tapi juga seluruh tim pelatih, staf, dan manajemen klub.
“Saya ulangi, ini bukan klub yang sistemnya dibangun untuk mengejar gelar dari awal. Tapi kami membuktikan bisa bersaing dan menjadi juara,” tegasnya dalam wawancara yang dikutip dari Football Italia.
Dengan capaian ini, Antonio Conte semakin menegaskan reputasinya sebagai pelatih spesialis liga domestik. Sebelumnya, ia sukses membawa Juventus dan Inter Milan juara Serie A, dan kini mencetak sejarah bersama Napoli.
Antonio Conte sukses membalikkan prediksi dengan membawa Napoli menjadi juara Serie A 2024/2025. Dari awal musim yang penuh tantangan hingga akhirnya mengangkat trofi, perjalanan ini membuktikan bahwa dengan mental juara, kerja keras, dan keyakinan, tim yang tidak difavoritkan sekalipun bisa menaklukkan kompetisi. Napoli kembali merayakan Scudetto dan Conte menjadi arsitek di balik kebangkitan Partenopei yang luar biasa.