Gennaro Gattuso Resmi Nahkodai Timnas Italia, Era Baru Gli Azzurri Dimulai

Kuatbaca - Tim Nasional Italia akhirnya memiliki nakhoda baru setelah berakhirnya masa kepemimpinan Luciano Spalletti. Sosok yang ditunjuk untuk memimpin Gli Azzurri bukanlah orang asing di dunia sepak bola Italia—Gennaro Gattuso, mantan gelandang tangguh yang dikenal dengan semangat juangnya di lapangan, kini resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala timnas.
Peralihan Kepemimpinan di Tengah Kekecewaan
Keputusan untuk mengganti Spalletti datang setelah kekalahan mengejutkan Italia dari Norwegia dengan skor telak 0-3 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026. Kekalahan itu menjadi titik balik bagi Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) yang memutuskan untuk mengambil tindakan tegas. Spalletti, yang sejatinya baru memegang kursi pelatih kurang dari dua tahun, harus rela menanggalkan jabatannya lebih cepat dari yang direncanakan.
Kinerja tim yang tidak konsisten serta hasil buruk di beberapa laga penting membuat publik kehilangan kepercayaan. FIGC bergerak cepat mencari pengganti, dan meski sempat menghubungi pelatih veteran Claudio Ranieri, pendekatan itu tak membuahkan hasil. Pilihan akhirnya jatuh kepada Gattuso, sosok yang membawa aura militan khas Italia dalam setiap langkahnya di lapangan hijau.
Gattuso: Sosok Ikonik yang Kembali untuk Mengabdi
Nama Gennaro Gattuso tentu tidak asing bagi pencinta sepak bola, terutama di Italia. Sebagai pemain, ia menjadi simbol semangat, dedikasi, dan loyalitas. Kariernya sebagai pelatih memang belum setara gemilangnya saat masih aktif bermain, namun Gattuso menunjukkan bahwa ia tak pernah kekurangan semangat dalam menghadapi tantangan.
Setelah pensiun sebagai pemain pada 2013, Gattuso memulai perjalanan panjangnya sebagai pelatih. Ia sempat menangani sejumlah klub mulai dari Palermo, Pisa, AC Milan, hingga Napoli. Bersama Napoli, Gattuso meraih satu-satunya gelar dalam karier kepelatihannya sejauh ini: Coppa Italia 2019/2020.
Musim terakhir, Gattuso menangani Hajduk Split di Kroasia. Meski tak berbuah gelar, ia mencatatkan statistik yang cukup stabil dengan 20 kemenangan dari 43 pertandingan. Namun, perjalanannya di sana berakhir di akhir musim 2024/2025.
FIGC Yakin Gattuso Pilihan Tepat
Presiden FIGC, Gabriele Gravina, menyampaikan keyakinannya bahwa Gattuso adalah sosok yang tepat untuk membawa Italia bangkit. Gattuso dinilai memiliki pemahaman mendalam terhadap budaya sepak bola Italia, serta semangat nasionalisme tinggi yang selama ini dibutuhkan timnas.
Gattuso juga dianggap memiliki visi yang sejalan dengan proyek jangka panjang FIGC, termasuk dalam pengembangan pemain muda dan pembentukan karakter tim nasional yang tangguh dan kompetitif di kancah internasional. Meskipun belum diumumkan secara resmi mengenai durasi kontraknya, Gattuso dijadwalkan diperkenalkan kepada publik pada Kamis, 19 Juni, dalam sebuah konferensi pers di Roma.
Tantangan pertama Gattuso sebagai pelatih Timnas Italia akan hadir dalam waktu dekat. Ia dijadwalkan memimpin tim dalam pertandingan menghadapi Estonia pada 5 September mendatang. Laga tersebut akan menjadi debut resminya, sekaligus kesempatan pertama untuk menunjukkan bagaimana pendekatan taktikal dan semangat khasnya diterapkan di panggung internasional.
Tentu, publik Italia menaruh harapan besar pada pelatih baru ini. Setelah beberapa tahun terakhir prestasi Gli Azzurri dianggap inkonsisten—mulai dari kegagalan lolos ke Piala Dunia hingga performa mengecewakan di turnamen besar—Gattuso diharapkan mampu mengangkat kembali marwah timnas sebagai kekuatan besar di sepak bola dunia.
Penunjukan Gattuso menandai dimulainya era baru bagi Timnas Italia. Dalam suasana yang penuh harap dan tekanan tinggi, Gattuso ditantang untuk membuktikan bahwa dirinya bukan hanya legenda di masa lalu, tapi juga pemimpin yang mampu membawa Italia ke puncak kejayaan kembali. Dengan karakter keras dan determinasi yang sudah menjadi ciri khasnya, semua mata kini tertuju pada pria asal Calabria tersebut: apakah ia bisa membawa Italia bangkit dan kembali bersinar?