Hasil Imbang Palmeiras vs Porto di Piala Dunia Antarklub 2025: Laga Ketat Tanpa Gol

Kuatbaca.com-Pertandingan antara Palmeiras dan FC Porto dalam ajang Piala Dunia Antarklub 2025 berakhir tanpa gol. Digelar di MetLife Stadium, East Rutherford, New Jersey, pada Senin pagi waktu Indonesia (16 Juni 2025), laga ini menjadi bagian dari persaingan sengit Grup A. Kedua tim tampil saling menekan, namun gagal memanfaatkan peluang yang tercipta menjadi gol.
Palmeiras yang turun dengan formasi menyerang langsung menciptakan ancaman sejak menit awal. Aksi cepat dari pemain muda berbakat mereka, Estevao, sempat membuat lini belakang Porto kewalahan. Namun, sepakan sang penyerang masih belum menemui sasaran, bola melambung di atas mistar gawang Claudio Ramos.
Sementara itu, Porto perlahan bangkit dan mulai menguasai bola. Tim asal Portugal itu membangun serangan dengan umpan-umpan pendek dan cepat. Peluang emas datang melalui Samu Aghehowa yang berhasil menusuk dari sisi kiri pertahanan Palmeiras, tetapi tembakannya masih bisa ditepis dengan gemilang oleh kiper Weverton.
Kedua tim bermain dengan disiplin tinggi dan memperlihatkan kualitas permainan yang rapi. Tak heran jika sepanjang babak pertama, penguasaan bola berlangsung relatif seimbang. Meski beberapa peluang tercipta, tidak ada gol yang tercipta hingga turun minum.
1. Aksi Cemerlang Para Kiper Warnai Pertandingan
Menjelang akhir babak pertama, Palmeiras kembali mendapatkan peluang emas. Estevao kembali melepaskan tembakan dari jarak dekat, namun Claudio Ramos tampil luar biasa dengan melakukan penyelamatan penting di mulut gawang. Momen tersebut menjadi penyelamatan krusial yang menjaga skor tetap imbang 0-0.
Tak berhenti sampai di situ, Palmeiras kembali menggempur lini belakang Porto saat injury time. Terjadi kemelut di depan gawang Porto, di mana beberapa pemain mencoba menyarangkan bola ke dalam gawang, namun para bek Porto menunjukkan determinasi tinggi dengan melakukan hingga tiga kali blok dalam waktu berurutan.
Memasuki babak kedua, Porto langsung membalas dengan menekan lewat skema bola mati. Ze Pedro mendapatkan peluang melalui sundulan yang menyambut tendangan sudut. Sayangnya, arah bola masih terlalu tinggi dan gagal menghasilkan gol.
Palmeiras pun tak tinggal diam. Murilo mencoba peruntungannya melalui sundulan keras setelah menyambut sepak pojok. Claudio Ramos kembali tampil sigap dengan menepis bola yang mengarah ke gawangnya. Sang kiper tampil sebagai pahlawan timnya dalam laga yang penuh tekanan ini.
2. Peluang Datang Silih Berganti, Tapi Skor Tetap Kacamata
Kedua pelatih terus melakukan perubahan taktik dan pergantian pemain demi mengubah arah permainan. Palmeiras sempat memberikan tekanan hebat di sepuluh menit terakhir, namun solidnya pertahanan Porto membuat setiap peluang sulit dikonversi menjadi gol.
Porto sendiri tetap mencoba melakukan serangan balik cepat melalui Gabri Veiga dan Fabio Vieira, namun kurangnya penyelesaian akhir menjadi kendala utama. Weverton pun mencatatkan beberapa penyelamatan penting demi menjaga clean sheet untuk tim asal Brasil tersebut.
Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor tetap bertahan 0-0. Hasil ini membuat Grup A semakin menarik karena semua tim memiliki peluang yang sama. Pada pertandingan sebelumnya di grup yang sama, Inter Miami dan Al Ahly juga bermain tanpa gol.
Dengan poin yang merata, empat tim di Grup A — Palmeiras, Porto, Inter Miami, dan Al Ahly — kini sama-sama mengoleksi satu
poin. Hal ini membuka persaingan yang sengit dalam laga-laga berikutnya demi mengamankan tiket ke babak selanjutnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025.
3. Susunan Pemain dan Sorotan Laga
Pertandingan ini juga memperlihatkan banyak potensi dari para pemain muda. Palmeiras menurunkan beberapa nama muda seperti Estevao dan Vitor Roque yang menunjukkan permainan eksplosif. Sementara Porto mengandalkan kreativitas Fabio Vieira dan kekuatan fisik Aghehowa di lini depan.
Berikut daftar susunan pemain yang tampil di laga ini:
Palmeiras:
Weverton; A. Giay, Murilo, G. Gomez, J. Piquerez; Mauricio, Felipe Anderson, Estevao, A. Moreno, R. Rios; Vitor Roque.
Porto:
Claudio Ramos; Martim Fernandes, Ivan Marcano, Ze Pedro, Joao Mario; Francisco Moura, Rodrigo Mora, Fabio Vieira, Gabri Veiga, A. Varela; Samu Aghehowa.
Laga ini menjadi bukti bahwa turnamen Piala Dunia Antarklub tidak hanya menghadirkan pertandingan sarat gengsi, tetapi juga menjadi panggung bagi pemain-pemain muda unjuk gigi. Hasil imbang ini menjadi pelajaran berharga bagi kedua tim yang tentu ingin tampil lebih tajam di laga berikutnya.