BYD dan Denza Kirim 30.000 Unit Mobil Listrik di Indonesia, M6 Jadi Tulang Punggung

Kuatbaca.com - Sejak resmi hadir di Indonesia pada Februari 2024, BYD (Build Your Dreams) dan sub-brand mewahnya, Denza, telah menunjukkan kinerja yang mengesankan. Sebagai pemain baru di pasar otomotif nasional, khususnya di segmen kendaraan listrik (EV), BYD sukses mengukuhkan diri sebagai salah satu merek terlaris. Bahkan, dalam waktu kurang dari setahun, mereka sudah berhasil mengirimkan lebih dari 30.000 unit mobil ke tangan konsumen Indonesia.

1. Pengiriman Dimulai Juni 2024, Antusiasme Konsumen Tinggi

Momen peluncuran awal BYD di Indonesia berlangsung meriah, dengan peluncuran tiga model sekaligus: BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal. Meski antusiasme masyarakat langsung melonjak tinggi, pengiriman kendaraan baru dilakukan mulai Juni 2024, sekitar empat bulan setelah debut resmi mereka di pasar Indonesia. Hal ini terjadi karena proses logistik dan kesiapan produksi global BYD yang masih disesuaikan.

Setelah pengiriman dimulai, distribusi kendaraan BYD berlangsung mulus dan konsisten. Dalam waktu cepat, merek asal Tiongkok ini mulai mencuri perhatian dan masuk ke dalam 10 besar merek mobil terlaris di Indonesia, bersanding dengan raksasa seperti Toyota, Honda, Daihatsu, dan Mitsubishi. Pencapaian ini luar biasa mengingat dominasi merek Jepang di pasar otomotif nasional selama bertahun-tahun.

Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao, mengungkapkan bahwa BYD dan Denza kini menguasai 52,6 persen pangsa pasar kendaraan listrik di Indonesia, menjadikannya pemimpin pasar EV Tanah Air.

2. BYD M6 Jadi Produk Paling Laris, Disusul Atto 3 dan Dolphin

Salah satu kunci sukses BYD di Indonesia adalah peluncuran BYD M6, sebuah MPV listrik modern yang dirilis pada ajang GIIAS 2025. Sejak peluncurannya, M6 langsung disambut hangat oleh konsumen, dan kini telah terjual lebih dari 10.100 unit dalam waktu kurang dari satu tahun. Ini menjadikannya sebagai model terlaris dari seluruh lini produk BYD di Indonesia.

Selain M6, model SUV Atto 3 dan hatchback kompak Dolphin juga mencatatkan penjualan yang solid, berkat desain futuristik, fitur lengkap, serta efisiensi tenaga listrik yang menjanjikan. Kombinasi harga bersaing dan teknologi canggih membuat BYD menjadi pilihan utama bagi konsumen yang ingin beralih ke mobil listrik.

BYD kini menawarkan total lima model kendaraan listrik untuk pasar Indonesia: Dolphin, Atto 3, Seal, Sealion 7, dan M6. Seluruhnya mengandalkan tenaga listrik murni, menjadikan BYD sebagai salah satu merek otomotif yang fokus 100% pada elektrifikasi di Indonesia.

3. Denza D9 Tantang Alphard dan Lexus LM di Kelas MPV Mewah

Tak hanya merangkul konsumen segmen menengah, BYD juga menyasar pasar premium melalui sub-brand Denza. Di Indonesia, Denza hadir dengan MPV listrik D9, yang resmi meluncur pada Januari 2025. Kendaraan ini langsung menantang eksistensi para rival besar seperti Toyota Alphard, Vellfire, Lexus LM, hingga Hyundai Staria.

Meski tergolong baru, Denza D9 mampu menarik minat kalangan atas berkat fitur mewah, desain elegan, dan harga yang lebih terjangkau dibandingkan kompetitornya. Ini menjadi nilai tambah yang signifikan di segmen MPV mewah, yang selama ini dikuasai merek Jepang.

MPV Denza D9 juga memanfaatkan teknologi BYD Blade Battery dan sistem penggerak modern yang membuat pengalaman berkendara semakin nyaman dan aman. Selain itu, fitur-fitur canggih seperti kursi captain seat elektrik, layar hiburan belakang, dan interior premium membuatnya semakin diminati oleh keluarga kelas atas di Indonesia.

4. Dominasi di Pasar EV: 1 dari 2 Mobil Listrik di Indonesia adalah BYD

Dengan 30.000 unit mobil yang telah dikirimkan sejak Juni 2024, BYD dan Denza kini memegang lebih dari setengah pasar kendaraan listrik nasional. Artinya, dari setiap dua mobil listrik yang dijual di Indonesia, satu di antaranya adalah produk dari BYD Group. Ini merupakan pencapaian luar biasa yang memperlihatkan betapa cepatnya BYD meraih kepercayaan konsumen lokal.

Kehadiran BYD juga semakin memperkuat ekosistem kendaraan listrik nasional. Di tengah dorongan pemerintah untuk mempercepat transisi energi bersih, BYD menjadi mitra strategis dalam menghadirkan mobil listrik yang terjangkau, handal, dan berteknologi tinggi. Ke depannya, BYD direncanakan akan membangun fasilitas produksi lokal untuk memperkuat komitmen jangka panjangnya di Indonesia.