BYD Siap Luncurkan Mobil Listrik Baru di IIMS 2025, Dolphin Mini Masuk Indonesia?

Kuatbaca - Produsen otomotif asal Tiongkok, BYD, semakin agresif dalam memperluas lini kendaraan listriknya di Indonesia. Perusahaan ini telah mengonfirmasi akan meluncurkan model terbaru dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Peluncuran ini menjadi langkah strategis BYD untuk memperkuat eksistensinya di pasar kendaraan listrik yang terus berkembang di Tanah Air.
Model Baru yang Sesuai dengan Pasar Indonesia
BYD menegaskan bahwa mobil listrik yang akan diperkenalkan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia. Dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan, BYD berusaha menghadirkan produk yang tidak hanya efisien, tetapi juga memiliki harga yang lebih terjangkau.
Salah satu model yang santer dikabarkan bakal masuk ke pasar Indonesia adalah BYD Dolphin Mini. Mobil ini sebelumnya telah dipasarkan di beberapa negara, termasuk Amerika Selatan, dan mendapat respons positif berkat desainnya yang kompak serta harga yang kompetitif.
BYD Dolphin Mini Sudah Terdaftar di Indonesia
Indikasi kehadiran Dolphin Mini di Indonesia semakin kuat setelah model ini terdaftar dalam Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) dengan nomor registrasi IDM001239589. Dengan perlindungan hak paten yang berlaku hingga 2033, BYD Dolphin Mini memiliki peluang besar untuk segera dipasarkan di Indonesia.
Mobil ini menawarkan spesifikasi yang lebih sederhana dibandingkan dengan BYD Dolphin yang telah lebih dulu beredar. Dolphin Mini dikembangkan sebagai kendaraan listrik entry-level yang dapat menjadi pilihan bagi masyarakat yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan dengan harga lebih terjangkau.
Perkiraan Harga dan Spesifikasi BYD Dolphin Mini
Saat pertama kali diperkenalkan pada 2024, BYD Dolphin Mini dibanderol dengan harga mulai dari 69.800 yuan atau sekitar Rp 150 jutaan untuk varian paling dasar. Dengan daya jelajah hingga 305 km, mobil ini dianggap cukup untuk kebutuhan berkendara dalam kota.
Dari sisi desain, Dolphin Mini memiliki tampilan hatchback lima pintu yang kompak dan aerodinamis. Meski lebih kecil dibandingkan dengan model Dolphin standar, kendaraan ini tetap menawarkan fitur-fitur modern yang mendukung kenyamanan dan keamanan pengendara.
Selain Dolphin Mini, rumor kehadiran BYD Sealion 7 di Indonesia juga semakin kuat. SUV listrik ini baru saja diluncurkan di Malaysia dan diprediksi bakal bersaing dengan Tesla Model Y di pasar global. Jika benar Sealion 7 juga akan diboyong ke Indonesia, maka BYD semakin memperkuat dominasinya dalam segmen kendaraan listrik premium.
Hingga saat ini, BYD telah memasarkan beberapa model kendaraan listrik di Indonesia, termasuk BYD Dolphin, Atto 3, Seal, dan M6. Dengan kehadiran model baru seperti Dolphin Mini dan Sealion 7, perusahaan ini berusaha menawarkan lebih banyak pilihan bagi konsumen Tanah Air.
Strategi BYD ini sejalan dengan meningkatnya adopsi kendaraan listrik di Indonesia, yang didukung oleh kebijakan pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan. Jika Dolphin Mini benar-benar meluncur di IIMS 2025, maka BYD akan semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri mobil listrik Indonesia.
Dengan harga yang kompetitif dan teknologi yang terus berkembang, kehadiran BYD Dolphin Mini bisa menjadi angin segar bagi pasar kendaraan listrik di Indonesia. Kini, tinggal menunggu pengumuman resmi dari BYD mengenai spesifikasi dan harga final untuk pasar Indonesia.