Suzuki Fronx Siap Tantang Raize & Rocky, Benarkah Bakal Jadi SUV Compact Paling Terjangkau?

Kuatbaca.com - Pasar SUV compact di Indonesia akan semakin kompetitif dengan hadirnya Suzuki Fronx. Dikonfirmasi akan meluncur resmi akhir bulan ini, Fronx siap menantang eksistensi Toyota Raize, Daihatsu Rocky, dan Honda WR-V yang sudah lebih dulu bersaing di segmen ini. Namun yang paling mencuri perhatian, adalah kabar bahwa harga Suzuki Fronx kemungkinan lebih murah berdasarkan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) yang sudah terdaftar.
1. Spesifikasi Singkat Suzuki Fronx: Kombinasi Efisiensi dan Teknologi
Suzuki Fronx hadir dengan dua pilihan mesin 1.500 cc: varian naturally aspirated (NA) K15B dan mild hybrid SHVS K15C. Pilihan transmisinya pun lengkap: manual 5-percepatan, otomatis 4-percepatan untuk tipe GL (non-hybrid), dan otomatis 6-percepatan untuk tipe GX dan SGX (mild-hybrid).
Fitur keamanan dan kenyamanan sudah cukup mumpuni, termasuk kehadiran Advanced Driver Assistance System (ADAS) untuk varian tertinggi, menjadikan Fronx siap bersaing dari sisi fitur.
2. NJKB Suzuki Fronx: Indikasi Harga Lebih Murah?
Berdasarkan informasi di situs resmi Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta, berikut daftar NJKB Suzuki Fronx dengan kode model A3L415F:
- GL MT (4x2): Rp 148.000.000
- GL AT (4x2): Rp 155.000.000
- HX MT (4x2): Rp 158.000.000
- HX AT (4x2): Rp 166.000.000
- HS AT (4x2): Rp 173.000.000
Meski NJKB bukan harga on the road, data ini menjadi petunjuk awal bahwa harga Fronx bisa saja lebih murah dibanding rival-rivalnya. Biasanya, harga on the road naik sekitar 20-30% dari NJKB tergantung pajak dan biaya lainnya.
3. Bandingkan dengan Toyota Raize: Lebih Mahal Mulai dari NJKB
Sebagai perbandingan, Toyota Raize memiliki NJKB yang lebih tinggi, mulai dari Rp 179 juta hingga Rp 235 juta. Ini menandakan bahwa Raize memang berada di rentang harga yang lebih tinggi dibandingkan Fronx.
Saat ini, harga on the road Raize berkisar antara Rp 241,9 juta hingga Rp 316,2 juta, tergantung tipe dan spesifikasi. Raize ditawarkan dengan pilihan mesin 1.0 turbo dan 1.2 NA, serta hadir pula fitur ADAS di tipe tertinggi.
4. NJKB Daihatsu Rocky: Selisih Tipis tapi Tetap di Atas Fronx
Daihatsu Rocky—saudara kembar Raize—punya NJKB mulai Rp 154 juta hingga Rp 195 juta. Harga jual resminya saat ini berkisar Rp 212,45 juta hingga Rp 289,85 juta. Rocky juga hadir dengan opsi mesin 1.2 NA dan 1.0 turbo, dan fitur ADAS.
Dengan NJKB Suzuki Fronx mulai dari Rp 148 juta, Fronx masih unggul dalam aspek harga dasar.
5. Honda WR-V: Mesin Besar, Harga Jauh Lebih Tinggi
Honda WR-V bermain di kelas yang sama namun memiliki harga yang jauh lebih tinggi. NJKB-nya mulai dari Rp 196 juta hingga Rp 241 juta, dan harga jual on the road-nya berada di kisaran Rp 280,7 juta hingga Rp 330,7 juta.
WR-V memang mengusung mesin 1.500 cc yang bertenaga, namun belum menawarkan teknologi hybrid seperti Fronx. Namun untuk fitur keselamatan, WR-V dibekali Honda Sensing.
6. Prediksi Harga OTR Suzuki Fronx: Bisa Mulai di Bawah Rp 220 Juta?
Dengan NJKB tertinggi Fronx sebesar Rp 173 juta, maka prediksi harga on the road Suzuki Fronx bisa dimulai dari Rp 210–230 jutaan. Jika prediksi ini benar, Fronx berpotensi menjadi SUV compact termurah dengan fitur hybrid dan ADAS, yang menjadikannya sangat menarik untuk konsumen muda dan keluarga urban.
Suzuki Fronx Bisa Jadi Game Changer di Kelas SUV Compact
Dengan harga NJKB yang relatif lebih rendah, pilihan mesin hybrid, transmisi lengkap, dan fitur keselamatan seperti ADAS, Suzuki Fronx punya peluang besar untuk menggoyang dominasi Raize dan Rocky. Jika Suzuki mampu menetapkan harga yang agresif saat peluncuran resmi nanti, bukan tak mungkin Fronx akan menjadi SUV compact paling worth it di pasar otomotif Indonesia.