Mudik Gratis Pulang Basamo 2025: 5.000 Pemudik Diberangkatkan ke Sumatera Barat

Kuatbaca.com-Sebanyak 5.000 pemudik asal Sumatera Barat telah diberangkatkan dalam program mudik gratis "Pulang Basamo 2025" gelombang pertama. Program ini merupakan inisiatif yang rutin dilakukan setiap tahun guna membantu perantau Minang yang ingin pulang ke kampung halaman saat momen Lebaran.

Acara pelepasan mudik ini berlangsung di area gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Minggu (16/3/2025). Ketua Harian DPP Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, bersama anggota DPR RI dari Sumatera Barat, Andre Rosiade, secara simbolis melepas keberangkatan rombongan. Tepat pada pukul 10.24 WIB, keduanya mengangkat bendera start sebagai tanda dimulainya perjalanan 100 bus yang membawa ribuan pemudik menuju kampung halaman mereka di Sumatera Barat.

Mudik gratis ini tidak hanya meringankan beban biaya perjalanan para perantau, tetapi juga memberikan kenyamanan dan keamanan selama perjalanan. Dengan meningkatnya jumlah pemudik setiap tahun, program ini menjadi salah satu bentuk nyata kepedulian terhadap masyarakat yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.

1. Program Rutin yang Dinantikan Perantau Minang

Mudik gratis "Pulang Basamo" telah menjadi program tahunan yang selalu dinanti oleh para perantau Minang, terutama mereka yang berada di wilayah Jabodetabek. Tahun ini, jumlah peserta mudik meningkat dibanding tahun sebelumnya, menandakan tingginya antusiasme dan manfaat yang dirasakan masyarakat.

Pada gelombang pertama ini, sebanyak 100 bus diberangkatkan dengan membawa 5.000 orang.

Gelombang kedua akan menyusul pada 23 Maret 2025, dengan jumlah yang lebih besar, yakni 150 bus yang akan membawa sekitar 7.500 pemudik. Dengan demikian, total pemudik yang diberangkatkan tahun ini mencapai 12.500 orang, meningkat dari tahun sebelumnya.

Program ini tidak hanya memberikan solusi bagi perantau yang ingin pulang dengan nyaman, tetapi juga membantu mengurangi kepadatan transportasi umum saat musim mudik. Dengan adanya bus gratis ini, diharapkan perjalanan mudik menjadi lebih lancar dan aman.

2. Dukungan dari Prabowo Subianto untuk Masyarakat Minang

Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Presiden RI, Prabowo Subianto, memberikan perhatian khusus terhadap program ini. Dalam pesan yang disampaikan melalui Sufmi Dasco Ahmad, Prabowo berharap agar seluruh pemudik bisa selamat sampai tujuan dan bisa berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.

Selain itu, program mudik gratis ini merupakan bagian dari instruksi Prabowo kepada kader-kader Partai Gerindra, terutama anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sumatera Barat, untuk lebih memperhatikan dan membantu masyarakat di wilayah mereka. Andre Rosiade, yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat, menegaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat Minang.

Dukungan dari pemerintah dan pihak terkait sangat penting dalam memastikan kelancaran program ini. Oleh karena itu, kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk penyedia transportasi, panitia penyelenggara, serta pemerintah daerah, menjadi faktor utama keberhasilan program mudik gratis ini.

3. Antusiasme Tinggi, Kuota Pemudik Terus Bertambah

Setiap tahun, jumlah peserta mudik gratis "Pulang Basamo" terus meningkat. Tahun ini, dengan total 12.500 pemudik, program ini menjadi salah satu kegiatan mudik gratis terbesar bagi masyarakat Sumatera Barat.

Tingginya antusiasme masyarakat menunjukkan bahwa program ini sangat bermanfaat dan diharapkan bisa terus berjalan di tahun-tahun mendatang. Selain mengurangi beban biaya transportasi bagi perantau, mudik gratis ini juga menjadi ajang mempererat tali silaturahmi antara masyarakat perantauan dan pemerintah daerah.

Pemerintah dan pihak penyelenggara diharapkan bisa terus meningkatkan kualitas layanan, baik dari segi kenyamanan bus, rute perjalanan, hingga koordinasi keberangkatan dan kedatangan di daerah tujuan. Dengan demikian, mudik gratis "Pulang Basamo" akan semakin baik dan menjadi program unggulan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.