Niat Bantu Malah Tewas, Sopir Mobil Box Tertabrak Truk di Tol Depok

Kuatbaca.com - Kejadian tragis menimpa seorang sopir mobil box berinisial RF (45) di Tol Cijago KM 43B, Depok, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) siang. Niat mulia RF untuk membantu sesama pengendara yang mengalami pecah ban justru berujung maut. Ia tewas setelah tertabrak truk Hino saat hendak memberikan dongkrak.
1. Kronologi Peristiwa: Datang Membantu, Tertabrak dari Belakang
Kaur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, menjelaskan bahwa peristiwa bermula ketika mobil Mitsubishi Colt Box berpelat B-9856-FRW mengalami pecah ban belakang kanan di bahu jalan tol. Saat itu, RF yang sedang mengendarai mobil Daihatsu Box B-6431-KCG melintas dan memutuskan berhenti untuk memberikan pertolongan.
“Korban RF berhenti di depan mobil yang pecah ban dan hendak memberikan dongkrak untuk membantu,” ujar Iptu Made.
Namun nahas, dari arah belakang melaju truk Hino B-9329-UXV yang diduga sopirnya mengantuk. Truk tersebut menabrak mobil yang pecah ban dan mobil milik RF, hingga akhirnya RF sendiri menjadi korban dan meninggal dunia di lokasi.
2. Sopir Truk Diduga Mengantuk
Dugaan awal menyebutkan bahwa sopir truk kurang konsentrasi akibat mengantuk, sehingga tidak mampu menghindari kendaraan yang berhenti di bahu jalan. Kecelakaan pun tak terhindarkan, menyebabkan kerusakan dan korban jiwa.
“Mobil truk menabrak dari belakang karena sopirnya diduga mengantuk,” tambah Made.
3. Sopir Truk Diamankan Polisi
Setelah kejadian, pihak kepolisian langsung mengamankan sopir truk Hino untuk dimintai keterangan. Ia dibawa ke Kantor Laka Lantas Satlantas Polres Metro Depok guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Betul, sopir truk sudah diamankan dan sedang diperiksa,” tegas Made.
4. Bahu Jalan Bukan Tempat Aman
Insiden ini menjadi pengingat penting bahwa meskipun bahu jalan diperuntukkan untuk keadaan darurat, tetap saja bukan merupakan area yang sepenuhnya aman. Kecelakaan di bahu jalan kerap terjadi karena pengemudi kendaraan lain lalai atau mengantuk, sehingga tidak dapat menghindari kendaraan yang sedang berhenti.
5. Harusnya Jadi Aksi Mulia, Tapi Berujung Petaka
Tindakan RF yang dengan tulus ingin membantu pengendara lain seharusnya menjadi contoh solidaritas di jalan raya. Namun tragis, aksi mulia itu justru merenggut nyawanya sendiri. Kejadian ini menyisakan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga korban, tetapi juga bagi masyarakat yang menyaksikan nilai tolong-menolong berujung malapetaka.
Utamakan Keselamatan dan Waspadai Bahaya Mikro-sleep
Kecelakaan ini menggambarkan bahwa kelalaian sekecil apa pun di jalan tol bisa berakibat fatal. Mikro-sleep atau kantuk singkat yang kerap diremehkan justru menjadi salah satu pemicu kecelakaan paling mematikan. Bagi pengemudi, penting untuk selalu menjaga kewaspadaan dan kondisi tubuh yang fit, serta menghindari mengemudi dalam kondisi mengantuk.
Bagi masyarakat, RF patut dikenang sebagai sosok yang menunjukkan empati dan kepedulian, meskipun nyawanya harus menjadi harga atas aksi kemanusiaan tersebut. Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati, dan semoga almarhum RF mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.